POLDA KEPRI GELAR OPTIMALISASI PEMBERLAKUAN FUEL CARD 5.0 KEPADA PENGGUNA BBM BERSUBSIDI JENIS PERTALITE DALAM RANGKA MENCIPTAKAN SUASANA DAMAI PEMILU PRESIDEN DAN MENJELANG PELANTIKAN PRESIDEN DI PROVINSI KEPULAUAN RIAU

Polda Kepri melakukan sosialisasi dengan tema optimalisasi pemberlakuan Fuel Card 5.0 bagi pengguna BBM bersubsidi

Metro Pesisir, Batam - Inovasi Fuel Card 5.0 merupakan layanan pembayaran yang dilakukan sebagai alat pengendali dalam pembelian bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite di Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau. Kehadiran Fuel Card ini bertujuan untuk mengendalikan penyaluran BBM jenis Pertalite mengingat kuota yang tersedia dinilai tidak mencukupi untuk jumlah kendaraan roda empat yang mencapai 210 ribu unit di Batam.

Untuk itu Polda Kepri melakukan sosialisasi dengan tema optimalisasi pemberlakuan Fuel Card 5.0 bagi pengguna BBM bersubsidi jenis pertalite dalam rangka menciptakan suasana damai pasca pemilu presiden dan menjelang pelantikan presiden di Provinsi Kepulauan Riau. Acara tersebut dihadiri Kasubdit II Ditintelkam Polda Kepri AKBP Arifin Sihombing S.Soc, M.Sc, Ketua Satgas Komando (Komunitas Andalan Driver Online) Safrizal Y, SE dan seluruh undangan yang hadir dalam acara sosialisasi tersebut.

Kasubdit II Ditintelkam Polda Kepri AKBP Arifin Sihombing S.Soc, M.Sc

Kasubdit II intelkam polda kepri AKBP Arifin Sihombing S.Soc, M.Sc mengatakan sosialisasi inovasi fuel card 5.0 ini merupakan bentuk pengendalian dalam pembelian BBM bagi masyarakat. Untuk itu diharapkan kepada masyarakat agar dapat menjaga kamtibmas di Provinsi Kepulauan Riau khususnya Kota Batam pasca pemilu presiden dan dan menjelang pelantikan presiden dapat berjalan damai.

Sementara itu Ketua Satgas Komando Safryzal Y, S.E mengharapkan di Kota Batam dapat selalu menjaga keamanan dan ketertiban. Melalui sosialisasi ini semoga dapat berjalan dengan lancar dalam menerapkan inovasi fuel card 5.0 untuk BBM bersubsi jenis pertalite. "Semoga teman-teman di Komando juga dapat ikut serta dalam menjaga keamanan Kota Batam”, jelasnya.

Dalam kegiatan sosialisasi optimalisasi pemberlakuan fuel card 5.0 bagi pengguna BBM bersubsidi jenis pertalite tersebut diselenggarakan penyampaian materi kepada peserta. Adapun pemateri sosialisasi tersebut yaitu Gufron, S.E.,MM dari Disperindag Kota Batam, Bosar Hasibuan, SE.,M.Ak dari KPU Kota Batam dan Gilang Hisyam Hasyemi dari Branch Marketing Pertamina Patra Niaga Provinsi Kepulauan Riau.

Sekretaris Disperindag Kota Batam Gufron, SE. MM. mengatakan, Disperindag siap untuk datang dan melayani pembuatan Fuel card. Adapun syarat pembuatan fuel card tersebut antara lain foto mobil tampak depan dan belakang, KTP, STNK, ID Card (Kendaraan Angkutan). "Kuota BBM subsidi pertalite yang berkurang perlu adanya pembatasan dan penganturan penggunaan BBM menggunakan fuel card" ujar Gufron, SE. MM. Untuk penggunaan biaya fuel card hanya biaya administrasi bulanan tergantung kebijakan bank, namun untuk transaksi tidak di kenakan biaya. Dan fuel card di berlakukan hanya di Kota Batam.

Divisi Hukum dan Pengawas KPU Bosar Hasibuan, SE, M.Ak. menjelaskan tentang pemilu damai serta tahapan dan jadwal pemilu di tahun 2024. Untuk proses pemilu Presiden tersebut dibagi beberapa tahapan hingga pelantikan. Selain itu dalam pilkada di tahun 2024 akan dilaksanakan tahapan yang sudah ditetapkan oleh KPU.

Bagus Handoko sebagai Sales Area Manager Retail Pertamina mengatakan fuel card platform merupakan inovasi tambahan dari pertamina yang nantinya dapat menjawab untuk mengurangi beban APBN agar lebih tepat sasaran dalam penggunaan BBM bersubsidi masyarakat yang membutuhkan.

Sementara itu Thomas tarigan, pimpinan cabang Bank Sumut yang menjadi salah satu dari 3 bank terpilih uji contest selaku bank yang di tunjuk untuk menerbitkan fuel card. "Bagaimana nantinya agar program ini dapat berjalan lancar dengan mudahnya pendaftaran member, dan banyak kelebihan yang di tawarkan program fuel card ini misalnya mengurangi kecurangan dalam penyebaran uang palsu” jelasnya.

Pemberian sembako secara simbolis  kepada Ketua Komunitas Andalan Driver Online (Komando) Kota Batam.

Sedangkan Dani nasution dari CIMB Niaga mengatakan dengan adanya fuel card ini dapat menghindari aksi penimbunan BBM subsidi yang menyebabkan kelangkaan. Juga Dalam mendukung terwujudnya kota batam sebagai kota digital dengan menggunakan transaksi non tunai. Untuk biaya bulanan fuel card ini di kenakan Rp 25.000/Bulan dan sudah termasuk asuransi tanpa premi tambahan.

Dalam rangkaian acara sosialisi tersebut Polda Kepri yang dihadiri Kasubdit II Ditintelkam Polda Kepri AKBP Arifin Sihombing S.Soc, M.Sc,  dan undangan yang hadir memberikan sembako secara simbolis  kepada Ketua Komunitas Andalan Driver Online (Komando) Kota Batam.